Affiliasi itu bukan MLM

Salah satu jenis bisnis online yang sangat saya sukai adalah affiliasi. Dan saya sangat menyarankan Anda untuk melakukannya juga.

Kalau begitu, apa bedanya MLM dan affiliasi? Hmm…

Inti affiliasi == komisi dari penjualan barang / jasa. Uang didapat dari biaya pembelian barang / jasa. Tentu beda, beda jauh sekali antara salah satu bisnis yang saya ajarkan (bisnis affiliasi) dengan bisnis MLM.Inti MLM == komisi dari mengajak orang bergabung ke dalam jaringan bisnis tersebut. Uang diambil dari biaya bergabung dan top-up.

Bisnis MLM didesain untuk menguntungkan upline Anda (sponsor), sedangkan affliasi menguntungkan semua pihak. Sedangkan pada bisnis Affiliasi Anda tidak menguntungkan upline, tapi _menguntungkan diri Anda_ sendiri, dan tentunya pemilik toko.
MLM itu bisnis yang merugikan bawahan menguntungkan atasan. Sedangkan affiliasi adalah bisnis yang sama-sama menguntungkan semua pihak.

Contoh konkrit sistem affiliasi ::

Katakanlah begini, saya punya sebuah toko komputer. Lalu saya tawarkan kepada Anda sebuah perjanjian, dimana jika Anda mengajak orang membeli di toko saya, maka akan saya berikan komisi 15% dari keuntungan.

Esoknya Anda mengajak, orang lain ( si X ) membeli komputer di toko saya senilai US$ 1000, lalu saya memberi Anda komisi 15% (US$ 150) dari nilai pembelian komputer saya. Sederhana bukan?

Kalau sudah begini, siapa yang untung? Jawab : semua pihak!
Pemilik toko untung karena sales meningkat. Affiliate untung karena mendapat komisi. Pembeli untung karena tidak bingung memilih.
Sama-sama untung semua, kan?

Contoh konkrit lagi ::

Beberapa waktu yang lalu teman saya menawarkan sebuah tas laptop untuk saya beli. Dia bilang itu bukan barangnya, tetapi barang temannya. Dia mendapat komisi untuk menjualan tas itu.
Nah dalam kasus ini, teman saya == affiliate. Temannya teman saya == merchant (pemilik produk).

Pemilik tas untung karena barang terjual. Teman saya untung karena bisa mendapat uang tanpa perlu repot membuat produk dan mendistribusikan stok barang.
Sama-sama senang kan?

Contoh __bisnis ONLINE real__ dgn sistem affiliasi ::

amazon.com >> toko buku dan elektronik online terbesar dunia, kalau di Indonesia mirip dengan Gramedia Online. Amazon mengadakan program associate (affiliasi). Amazon menyediakan komisi 10% untuk setiap barang yang Anda jual.

Yang kita perlu lakukan cukup mendaftar dii sana (gratis) lalu mempromosikan produknya, misalnya dengan memasang bannernya di web kita. Setelah itu kita berusaha mengarahkan pengunjung web kita untuk membeli produk tersebut. Dan setiap penjualan, kita akan mendapat komisi.

Saya sendiri menjalankannya, dan Anda bisa melihat contohnya di sebelah kanan sidebar saya, itu ada banner-banner affiliasi yang bisa Anda klik. Tapi hati-hati, jika Anda melakukan transaksi setelah mengklik banner tersebut, saya akan mendapat komisi
Back to the topic. Jadi, apakah Anda masih akan mengatakan model bisnis affiliasi ala amazon ini sama dengan bisnis MLM? Bukan, jelas bukan. Amazon itu toko buku & elektronik online terbesar di dunia, tidak etis kalau ber-MLM!

Tidak ada yang mengatakan bahwa amazon itu bisnis MLM, sama sekali. Yah kecuali mgkn orang yang belum tahu bedanya MLM dan affiliasi =)

Contoh bisnis online sistem affiliasi lainnya ::

Ok, selain amazon, situs apa lagi yang menyediakan sistem affiliasi? Wuih, kalau yang ini jawabannya == ribuan situs! Model affiliasi ini adalah salah satu cara mengembangkan bisnis yang paling ideal, jadi wajar kalau para pemilik bisnis di seluruh dunia sangat menyukainya.
Berikut saya contohkan beberapa situs bisnis (selain amazon) yang menerapkan sistem affiliasi dalam memasarkan produknya.

grisoft.com >> Pembuat antivirus terkenal. Mengadakan sistem reseller dan affiliasi. Anda mendapat komisi dari setiap penjualan produk mereka.

dell.com >> pembuat komputer RAKSASA, nomor 3 terbesar di dunia(data tahun 2008). Mengadakan sistem affiliasi untuk diikuti. Anda mendapat komisi dari setiap penjualan produk mereka.

antispyware.com >> pembuat software anti hacker, anti spyware. Juga mengadakan affiliasi. Anda mendapat komisi dari setiap penjualan produk mereka.

hostgator.com >> penyedia layanan webhosting & domain terkenal di dunia. Juga mengadakan affiliasi. Anda mendapat komisi dari setiap penjualan produk mereka.

getresponse.com >> salah satu penyedia jasa email marketing terpercaya di dunia. Saya sendiri memanfaatkan jasa mereka, dan juga menjadi affiliate mereka.

car-auction.com >> balai lelang mobil terkenal. Juga menyediakan kesempatan menjadi affiliate.
Anda mendapat komisi dari setiap penjualan produk mereka.

box.net >> penyedia layanan penitipan file online. Juga menyediakan kesempatan menjadi affiliate. Anda mendapat komisi dari setiap penjualan produk mereka.

sony.com >> perusahaan elektronik RAKSASA. Juga menyediakan kesempatan menjadi affiliate. Anda mendapat komisi dari setiap penjualan produk mereka.

Dan masih banyak ribuan perusahaan lainnya yang mengadakan sistem affiliasi, baik itu perusahaan obat, elektronik, jasa, travel, telekomunikasi, retail, gaming, pendidikan, dll.
Semua perusahaan di atas memakai sistem affiliasi untuk menjaring lebih banyak untung dan membuka kesempatan bisnis kepada banyak orang. Sama-sama untung, sama-sama senang.

Jadi, masih beranggapan bahwa affiliasi == MLM ? Buang anggapan itu jauh-jauh! Ingat, MLM dan affiliasi itu berbeda jauh. Tidak ada yang mengatakan perusahaan-perusahaan besar di atas berbisnis MLM, kan? Yang ada, mereka memakai sistem affiliasi. Sangat jauh berbeda.

Jadi, sudah tidak mengira MLM == affiliasi kan? Sip!

Jadi, apa sekarang Anda berminat mencoba berbagai bisnis affiliasi?
Berminat? Sip! Mudah2an suatu saat kita bisa menjadi super affiliate seperti Rosalind Gardner yang mendapat US$ 500 RIBU setahun hanya dengan menjadi affiliate produk orang, atau

Jeremy Palmer yang menembus US$ 1 JUTA setahun dari menjual produk orang juga!

Masih tidak berminat untuk menjadi affiliate?

Ya, tidak apa2. Tapi kalau saya sih mau, sebab menurut MarketingSherpa.Com (komunitas marketing professional), pada tahun 2006 saja ada uang US$ 6,5 milyar beredar untuk komisi affiliasi di seluruh dunia.

Saya sih untuk sementara menargetkan beberapa puluh ribu dollar dulu saja
Ok, saya rasa cukup dulu untuk kali ini. Semoga bisa membuka mata Anda tentang apa itu bisnis affiliasi, dan apa bedanya dengan bisnis MLM. Kalau Anda masih bingung tentang beda affiliasi dan MLM, bisa Anda lihat definisinya di
en.wikipedia.org/wiki/Affiliate_marketing
en.wikipedia.org/wiki/Multi-level_marketing
tuh kan, wikipedia aja ngebedain antara MLM & affiliasi

Baca Selengkapnya......

Mengembangkan Bisnis Affiliasi

Mungkin sebagian besar diantara kita saat ini sedang menjalankan bisnis affiliasi di internet. Banyak sekali bisnis affiliasi bertaburan saat ini. Dan tentu saja dengan mengikuti affiliasi Anda mengharapkan penghasilan yang besar. Hanya saja terkadang kita tidak mengetahui tips dan trik agar kita berhasil dalam menjalankan affiliasi.

Saya ingin berbagi kiat-kita jitu agar Anda berhasil dalam menjalankan bisnis affiliasi. Beberapa tips yang akan saya beberkan berikut ini merupakan garis besarnya saja. Tetapi tetap memiliki nilai dan manfaat bagi Anda.

Untuk terjun di dunia affiliasi diperlukan kiat atau trik khusus. Saat ini sebagian bisnis internet yang banyak kita temukan, yang sistemnya terbukti bekerja dan menghasilkan serta bukan scam adalah affiliasi. Affiliasi juga disenangi oleh para pemilik produk karena affiliasi menimbulkan faktor kali dalam profit maupun promosi produk.

Dalam bisnis affiliasi kita bekerja mempromosikan produk orang lain atau merchant melalui website/blog milik kita sendiri mapun melalui website yang disediakan oleh penyedia afiiliasi. Contoh merchant adalah amazon dan clickbank.

Lalu apa saja trik dalam menjalankan affiliasi yang penuh sesak akan persaingan?

  1. Cari dan tentukan merchant atau penyedia afiliasi yang baik. Baik dari segi jaringan, kredibilitasnya, dan produk/jasanya yang juga baik serta bervariasi. Pertimbangkan juga besar komisi yang ditingkatkan. Perlu diketahui bahwa biasanya besarnya keuntungan juga menandakan besarnya persaingan dalam pemasaran produk tersebut. ( Tetap yakin Anda pasti sukses!!)
  2. Cari dan tentukan produk yang sesuai. Saat ini terdapat jutaan produk yang dijual di internet. Oleh karena itu kita harus jeli melihat produk mana yang prospeknya bagus jika dijual. Jangan ikut-ikutan denga orang lain, karena Anda harus mempertimbangkan tingkat keuntungan, tingkat persaingan, dan tingkat resiko. Sekali lagi saya tekankan pilih produk yang sesuai, jangan karena ikut-ikutan. Ingat! Ini bisnis.. dan semua bisnis memiliki resiko. Apapun bisnisnya..
  3. Lakukan promosi satu atau dua, maksimal tiga, produk affiliasi. Katena Anda harus fokus. Dengan lebih fokus pada sedikit produk affiliasi Anda diharapkan mampu menentukan cara yang tepat dan baik dalam berpromosi sekaligus menentukan apakah produk tersebut menguntungkan atau tidak.
  4. Lakukan metode promosi yang tepat. Menurut saya ini penting agar biaya yang dikeluarkan tidak banyak namun hasil yang didapat maksimal. Bukankah itu yang kita inginkan?! Saat ini metode promosi yang paling baik adalah menggunakan PPC (Pay Per Click). Untuk menentukan dimana Anda beriklan akan menentukan keberhasilan Anda. Dan untuk tips & trik memanfaatkan PPC akan ada pembahasan tersendiri. Yang perlu dicatat adalah setiap PPC Advertising mempunyai keunggulan, kelmahan, dan segmen pasar tersendiri. JAdi Google Adwords tidak bisa disamakan dengan yang lain.
Oke, demikian pembahasan mengenai pengembangan bisnis affiliasi. Semoga bermanfaat untuk kita semua

Baca Selengkapnya......